Pembelajaran Bahasa Inggris dengan Permainan

Di tulisan ini saya akan membahas tentang Pembelajaran Bahasa Inggris dengan Permainan. Sebelumnya saya mau membahas sedikit tentang metode pengajaran. Seperti yang kita ketahui, untuk memberikan pemahaman pada siswa pada suatu materi tidak bisa disampaikan hanya dengan cara/metode yang biasa seperti dengan metode ceramah. Karena jika hanya dengan metode ceramah secara terus-menerus dapat membuat siswa mudah bosan dan tidak tertarik untuk mendengarkan dan mempelajari apa yang diajarkan oleh guru. Oleh karena itu, sekali-sekali perlu juga menerapkan Pembelajaran Bahasa Inggris dengan Permainan karena dapat membuat suasana belajar menjadi asik, menarik dan menyenangkan sehingga siswa termotivasi untuk mempelajari dan memahami materi yang diajarkan.

Jika anda bertanya-tanya apa saja contoh-contoh pembelajaran bahasa inggris dengan permainan, silakan lihat beberapa contoh berikut ini:

Around The Circle

Permainan ini mengajak siswa untuk terus berkonsentrasi dalam mengingat, memperbaharui kosakata, dan meningkatkan kecepatan serta koordinasi berpikir.

1. Pertama, atur kursi membentuk lingkaran dimana Anda sebagai guru juga ikut berada di lingkaran tersebut.
2. Katakan “I like tomato and apple” sambil menggambarkan sebuah Apel menggunakan tangan Anda.
3. Siswa di samping Anda kemudian melanjutkan dengan kalimat “I like apple” dan menambahkan satu buah baru misalnya banana, maka ia mengatakan “I like apple and banana” sambil menggambarkan sebuah Pisang menggunakan tangannya.
4. Siswa ketiga kemudian berkata “I like banana” dan menambahkan buah baru lagi, misalnya grape. Maka siswa ketiga tersebut mengucapkan “I like banana and grape” sambil menggambarkan sebuah anggur menggunakan tangannya.
5. Peraturan singkatnya adalah setiap siswa mengucapkan buah nomor dua yang telah diucapkan siswa sebelumnya dan menambahkan dengan buah baru sesuai dengan keinginannya. Ia juga menggunakan gesture tubuh untuk menggambarkan buah terbaru yang ia ucapkan.
6. Kalimat tersebut terus berlanjut sampai siswa kehabisan kosakata buah. Siswa yang kehabisan kosakata akan dihukum misalnya dengan bernyanyi.

Permainan yang satu ini bisa dijalankan dengan sederhana dan cocok untuk semua umur, dan lebih bagusnya lagi tanpa menggunakan tambahan alat apapun.

--------------------------------------------------

Proceed your Sentence

Permainan ini mudah untuk diterapkan untuk tingkat apapun dari SD, SMP maupun SMA (Guru menyesuaikan kemampuan siswa sesuai dengan tingkat pendidikannya) dan cocok untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan (listening) seorang siswa. Permainan ini merupakan sebuah permainan dimana siswa meneruskan kata atau kalimat yang dibisikkan secara terus-menerus. Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan permainan ini.

1. Bagi siswa menjadi beberapa kelompok dan setiap kelompok beranggotakan 5 orang.

2. Siapkan kata-kata yang akan diberikan kepada siswa dalam ingatan Anda.

3. Tentukan nomor urutan siswa. Artinya, terdapat siswa pertama, kedua, ketiga, keempat, dan kelima.

4. Bisikkan kalimat atau frase kata kepada siswa pertama. Namun lakukan terlebih dahulu pada satu kelompok agar Anda mudah mengawasinya.  

5. Suruh siswa pertama untuk membisikkan kata yang Anda bisikkan tadi ke siswa kedua, kemudian siswa kedua melanjutkan ke siswa ketiga, siswa ketiga ke siswa keempat, dan siswa keempat ke siswa kelima.

6. Instruksikan siswa kelima untuk menyebutkan kata yang telah dibisikkan tadi dan catat kata tersebut.

7. Lakukan prosedur tersebut secara terus-menerus pada setiap kelompok. Lalu, siswa kelima yang mempunyai kata-kata paling mirip dengan kata awal yang Anda berikan, maka kelompoknya menjadi pemenang.

--------------------------------------------------

A Creative Story

Game yang satu ini sepertinya biasa Anda lihat dimana guru akan membacakan sebuah cerita, kemudian siswa meneruskannya dengan imajinasi mereka. Siswa yang tidak mampu melanjutkan cerita tersebut, maka ia akan mendapatkan hukumannya. Dibuat secara khusus untuk melatih nalar seorang siswa dan kemampuan berbicara menggunakan bahasa Inggris. Bagaimana prosedurnya? Silakan Anda simak langkah-langkah berikut ini.

1. Siapkan satu buah spidol sebagai alat penentu giliran siswa.
2. Ceritakan sebuah kisah yang populer misalnya Cinderella atau pinokio namun hanya bagian awalnya saja serta putus cerita Anda pada bagian-bagian yang diinginkan.
3. Serahkan satu buah spidol kepada seorang siswa dan berikan ia instruksi agar terus mengoper spidol tersebut ke temannya sembari Anda menghitung.
4. Pada hitungan yang kelima maka siswa diinstruksikan untuk berhenti mengoper spidol.
5. Siswa terakhir yang mendapatkan spidol tersebut harus melanjutkan cerita sesuai dengan imajinasinya. Cerita yang ia lanjutkan tentu saja tidak terlalu banyak, yaitu hanya satu kalimat panjang saja.
6. Ingat! Anda harus membebaskan siswa untuk melanjutkan cerita semau mereka dan jangan paksa untuk tetap pada alur cerita.
7. Setelah siswa menyelesaikan lanjutan kisah tersebut, maka teruskan menghitung dan siswa yang mendapatkan spidol pada hitungan kelima, instruksikan untuk melanjutkan cerita.
8. Siswa yang tidak mampu melanjutkan cerita, maka ia wajib dihukum untuk bernyanyi atau melakukan hal positif lainnya.
9. Siapkan kata-kata yang mampu memberikan kata turunan yang cukup banyak seperti computer, park, house, street, dan masih banyak lagi.
10. Bagi siswa ke dalam kelompok kecil dimana setiap kelompok beranggotakan 3 orang.
11. Instruksikan siswa untuk menyiapkan satu buah kertas, pena, dan tanpa menggunakan kamus.
12. Sebuatkan kata yang telah Anda siapkan.
13. Berikan waktu selama lima menit kepada setiap kelompok untuk menuliskan kata turunan yang ada sebanyak mungkin.
14. Kelompok yang mendapatkan kata terbanyak, maka merekalah yang menang dalam game bahasa inggris ini.
15. Bagi kelas ke dalam dua atau tiga kelompok besar.
16. Buat dekorasi sederhana dimana ada dua atau tiga buah kursi (bergantung jumlah kelompok) di depan kelas dan dibelakangnya adalah papan tulis. Sehingga, kursi itu menghadap kepada seluruh siswa.
17. Kursi tersebut adalag hot seat.
18. Pilih empat orang siswa dari masing-masing kelompok untuk maju ke depan kelas. Kemudian urutkan empat siswa dari masing-masing kelompok tersebut secara acak. Siswa pertama duduk di hot seat, kemudian tiga siswa lainnya berdiri di depan siswa tadi. Ketiga temannya itu dinamai dengan Helper.
19. Guru menuliskan sebuah kata di papan tulis tepat berada di belakang hot sit. Siswa yang duduk di hot seat harus menebak kata tersebut dan ketiga temannya memberikan klu seperti sinonim, antonim, atau kegunaan kata dalam kehidupan sehari-hari. Anggota kelompok yang tidak ikut maju bisa memberikan bantuan dengan cara memberikan klu berupa kertas berisi tulisan yang disampaikan kepada tiga orang siswa yang didepan. Tiga siswa tersebut baru meneruskan pesan klu tadi kepada siswa yang ada di hot seat.
20. Ketiga kelompok praktik secara bersama-sama, dan siswa yang pertama kali menyebutkan kata dengan benar, maka kelompoknya lah yang mendapatkan satu poin.
21. Setelah kata pertama terjawab, siswa yang duduk di hot seat kembali ke tempat duduknya di belakang bersama anggota kelompok lainnya. Kemudian, salah satu dari helper mengisi hot seat tersebut, dan guru memanggil siswa satu lagi untuk menjadi helper.
22. Lanjutkan ke kata berikutnya. Total ada 10 kata dan setiap siswa yang mampu menjawab, maka ia memberikan satu poin untuk kelompoknya.
23. Bagi siswa ke dalam kelompok dengan masing-masing kelompok beranggotakan 5 orang.
24. Sediakan 10 macam hal yang nantinya akan ditanyakan kepada siswa Anda. 10 macam hal tadi bisa berupa buah, nama kendaraan, hewan, negara, merek mobil atau motor, serta masih banyak lagi.
25. Permainannya begini: Anda memulai dengan satu tema dan satu huruf, misalnya huruf C untuk nama hewan. Maka tunjuk kelompok pertama dan katakan “C” kepada mereka. Kemudian kelompok tersebut harus menjawab nama hewan yang diawali oleh huruf C. Waktunya hanya 10 detik.
26. Kelompok yang berhasil menjawab, maka mereka mendapatkan satu poin. Lanjutkan kembali ke kelompok kedua kemudian katakan huruf yang Anda suka misalnya “E”. Jadi, kelompok tersebut harus menyebutkan nama hewan yang  berawal dari huruf “E”.
27. Lanjutkan hingga ke kelompok terakhir, kemudian mulai kembali ke topik yang baru misalnya nama kendaraan. Ulang kembali, namun tidak harus dari kelompok pertama, karena Anda bisa memulainya secara acak.

--------------------------------------------------

Word Mapping

Word mapping merupakan sebuah permainan dimana Anda menyebutkan sebuah kata, kemudian siswa menyebutkan kata-kata yang berhubungan. Misalnya Anda menyebutkan kata house, maka siswa mencari kata turunan yang berhubungan yaitu chair, table, dining room, bath room, dan floor. Word mapping digunakan untuk meningkatkan nalar seorang siswa dan meningkatkan pembendaharaan kosakata yang mereka miliki. Silakan simak langkah-langkahnya melalui poin berikut ini.

1. Siapkan kata-kata yang mampu memberikan kata turunan yang cukup banyak seperti computer, park, house, street, dan masih banyak lagi.
2. Bagi siswa ke dalam kelompok kecil dimana setiap kelompok beranggotakan 3 orang.
3. Instruksikan siswa untuk menyiapkan satu buah kertas, pena, dan tanpa menggunakan kamus.
4. Sebuatkan kata yang telah Anda siapkan.
5. Berikan waktu selama lima menit kepada setiap kelompok untuk menuliskan kata turunan yang ada sebanyak mungkin.
6. Kelompok yang mendapatkan kata terbanyak, maka merekalah yang menang dalam game bahasa inggris ini.

--------------------------------------------------

Hot Seat

Game ini tujuannya untuk meningkatkan penguasaan kosakata seorang siswa dan prosedur pelaksanaanya bisa Anda lihat melalui poin-poin berikut ini:

1. Bagi kelas ke dalam dua atau tiga kelompok besar.
2. Buat dekorasi sederhana dimana ada dua atau tiga buah kursi (bergantung jumlah kelompok) di depan kelas dan dibelakangnya adalah papan tulis. Sehingga, kursi itu menghadap kepada seluruh siswa.
3. Kursi tersebut adalag hot seat.
4. Pilih empat orang siswa dari masing-masing kelompok untuk maju ke depan kelas. Kemudian urutkan empat siswa dari masing-masing kelompok tersebut secara acak. Siswa pertama duduk di hot seat, kemudian tiga siswa lainnya berdiri di depan siswa tadi. Ketiga temannya itu dinamai dengan Helper.
5. Guru menuliskan sebuah kata di papan tulis tepat berada di belakang hot sit. Siswa yang duduk di hot seat harus menebak kata tersebut dan ketiga temannya memberikan klu seperti sinonim, antonim, atau kegunaan kata dalam kehidupan sehari-hari. Anggota kelompok yang tidak ikut maju bisa memberikan bantuan dengan cara memberikan klu berupa kertas berisi tulisan yang disampaikan kepada tiga orang siswa yang didepan. Tiga siswa tersebut baru meneruskan pesan klu tadi kepada siswa yang ada di hot seat.
6. Ketiga kelompok praktik secara bersama-sama, dan siswa yang pertama kali menyebutkan kata dengan benar, maka kelompoknya lah yang mendapatkan satu poin.
7. Setelah kata pertama terjawab, siswa yang duduk di hot seat kembali ke tempat duduknya di belakang bersama anggota kelompok lainnya. Kemudian, salah satu dari helper mengisi hot seat tersebut, dan guru memanggil siswa satu lagi untuk menjadi helper.
8. Lanjutkan ke kata berikutnya. Total ada 10 kata dan setiap siswa yang mampu menjawab, maka ia memberikan satu poin untuk kelompoknya.

--------------------------------------------------

Stand Up Sequences

Ini merupakan sebuah permainan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kecepatan respon seorang siswa serta meningkatkan kemampuan kosakata.

1. Bagi siswa ke dalam kelompok dengan masing-masing kelompok beranggotakan 5 orang.
2. Sediakan 10 macam hal yang nantinya akan ditanyakan kepada siswa Anda. 10 macam hal tadi bisa berupa buah, nama kendaraan, hewan, negara, merek mobil atau motor, serta masih banyak lagi.
3. Permainannya begini: Anda memulai dengan satu tema dan satu huruf, misalnya huruf C untuk nama hewan. Maka tunjuk kelompok pertama dan katakan “C” kepada mereka. Kemudian kelompok tersebut harus menjawab nama hewan yang diawali oleh huruf C. Waktunya hanya 10 detik.
4. Kelompok yang berhasil menjawab, maka mereka mendapatkan satu poin. Lanjutkan kembali ke kelompok kedua kemudian katakan huruf yang Anda suka misalnya “E”. Jadi, kelompok tersebut harus menyebutkan nama hewan yang  berawal dari huruf “E”.
5. Lanjutkan hingga ke kelompok terakhir, kemudian mulai kembali ke topik yang baru misalnya nama kendaraan. Ulang kembali, namun tidak harus dari kelompok pertama, karena Anda bisa memulainya secara acak.

Semoga bermanfaat.

Sekian yang dapat saya bagikan Mengenai Pembelajaran Bahasa Inggris dengan Permainan. Jika anda masih ada yang ingin ditanyakan, atau memberikan saran maupun berterima kasih, silahkan Berkomentar di kolom komentar yang ada di bawah ini. Jika menurut anda halaman ini bermanfaat silakan share ke Jejaring Sosial, dengan klik Like, G+, Share di Twitter di bawah ini. Dukung Blog ini agar tetap aktif untuk membagikan ilmu yang bermanfaat. Terima Kasih.

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share